√ Kata Orang: “Kuliah Gak Guna, Ijazah Buat Apa, Yang Penting Pengalaman” Apa Benar Begitu? - UmumInfo

Kata Orang: “Kuliah Gak Guna, Ijazah Buat Apa, Yang Penting Pengalaman” Apa Benar Begitu?

Kata Orang: “Kuliah Gak Guna, Ijazah Buat Apa, Yang Penting Pengalaman” Apa Benar Begitu?



Kata Orang: “Kuliah Gak Guna, Ijazah Buat Apa, Yang Penting Pengalaman” Apa Benar Begitu?



Buat Apa Kuliah? Melihat pernyataan beberapa orang yang salah dalam memahami pendidikan di universitas, mendorong saya untuk bertukar pikiran dengan salah satu teman SMA terbaik saya yang luar biasa bernama Martin Leonard Tangel, yang saat ini sedang mendalami pendidikan PhDnya di Tokyo Institute of Technology.
Jujur, saya agak miris kasihan melihat banyak orang yang sepertinya merendahkan pendidikan di universitas, karena mereka tidak mengetahui esensi yang dicari dalam kuliah itu bukanlah uang tetapi ilmu.
Tanpa merendahkan orang-orang yang berpendapat “Kuliah Gak Guna, Ijazah Buat Apa, Yang Penting Pengalaman” saya ingin menyampaikan pendapat teman saya ini kepada Anda untuk membuka wawasan Anda, bahwa orang-orang yang menyatakan demikian benar-benar out of context. Karena hal yang menjadi fakta adalah:
  1. Kuliah itu ada gunanya, yaitu buat mengenal dan memperdalam keahlian berpikir scholastic dengan orang-orang yang punya minat yang sama (sekalian networking). Kuliah itu tempat setiap anggota untuk memproyeksikan energi intelektualnya ke suatu fokus.
  2. Ijazah itu guna, karena itu pengakuan kalau kita sudah dididik sesuai dengan standard, jadi diharapkan punya scholastic skill yg standard. Dalam hal ini kita jadi ahli di bidang yang dipilih.
  3. Kuliah = nyari pengalaman. Bayangin kalo semua orang di bumi tidak ada yang kuliah, semuanya cuma ‘nyari pengalaman’, bakal kaya apa bumi ini, kacau/chaotic, ilmu & aplikasinya bakal mati-hidup-punah karena tidak ada yang mengurus. Bakal banyak orang yang reinventing the wheel. Dunia kembali memasuki abad kegelapan & aliran2 mistik bakal bertumbuh.
Beliau juga menjelaskan bahwa sedikitnya ada 2 hal yg jelas2 bukan tujuan kuliah:
  1. Tujuan kuliah itu bukan buat nyari duit. Tujuan kuliah itu buat mempelajari ilmu yg bersangkutan. Kalau mau cari duit, mending langsung terjun nyari duit.
  2. Tujuan kuliah bukan buat nyari kerja. Perkara perusahaan butuh tenaga sarjana di bidang tertentu, itu cuma konsekuensi karena mereka butuh tenaga ahli, tapi tujuan kuliah bukan buat cari kerja.
Titik awal yang benar penting bagi orang yang pengen kuliah. Kalau motivasinya buat cari duit/kerja, bisa terancam DO ditengah jalan karena jadi korban situasi akibat diterpa gosip (misal: tenaga IT udah ga dibutuhkan, atau kuliah kedokteran tidak pulang modal). Kalau titik startnya salah, ilmu yang bersangkutan juga jadi tidak berkembang.
Kemudian kita lihat tokoh publik seperti Steve Jobs sebenarnya pengen banget kuliah, cuma karena tidak ada uang, terpaksa dia DO di tahun pertama (sebagai kepeduliannya, Steve pengen banget liat anaknya di wisuda universitas). Bill Gates juga mau DO cuma gara2 masa depannya di Microsoft udah jelas & punya visi. Sedangkan Sergey Brin pendiri Google malah lulusan Ph.D & dosen di Stanford.
Segala sesuatu tidak sedangkal yang bisa dilihat mata
Kesimpulan: Pandangan saya sebagai penulis di blog ini adalah kuliah itu perlu untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam berpikir lebih jauh. Anda mungkin tidak merasakan hasilnya seketika, tapi dalam jangka panjang akan ada perbedaan pola pikir yang besar antara orang yang kuliah dan tidak kuliah dalam menangani permasalahan dan menciptakan solusi. Jika Anda melihat ada orang yang berhasil dalam hidupnya dengan tidak kuliah…well…telusuri dulu latar belakangnya! Apakah orang tuanya pengusaha? Apakah lingkungan tempat dia berada adalah lingkungan positif yang memungkinkan untuk berkembang? apakah dia sering baca buku? Bagaimana pergaulan dengan teman-temannya? Jika dia berhasil, saya berani pastikan dia adalah orang yang senang sekali belajar! Tidak ada jalan lain untuk berhasil selain belajar meningkatkan kualitas diri dan dkelilingi oleh lingkungan atau mentor yang mempunyai mental sukses. Bagaimana dengan sarjana yang tidak berhasil? Well… jawaban saya cuma satu, karena mereka berhenti belajar setelah lulus kuliah. Semoga artikel ini menjadi inspirasi buat banyak orang, karena biar bagaimanapun pendidikan selalu jauh lebih banyak menciptakan orang-orang berhasil dan terbukti dalam jangka panjang. Steve Jobs, pendiri Apple, Bill Gates, pendiri Microsoft, Warren Buffet, pendiri Berkshire Hathaway, Donald Trump pengusaha real estate, Sergey Brin pendiri Google dan jutaan orang lainnya. Apakah mereka tidak kuliah? Jadi masihkah Anda berpikir kuliah tidak berguna? Sepertinya saya tidak perlu menjawab karena Anda yang dapat menilainya secara objektif.
Orang akan mati secara pikiran tanpa belajar


2 comments

  1. kuliah untuk membanggakan orang tua, orang tua yang tidak punya kesempatan kuliah namun mampu mengkuliahkan anaknya hingga lulus itu orang tua yang berhasil, wkwkw bang Rosid

    ReplyDelete

Silahkan tinggalkan pesan jika Anda punya saran, kritik, atau pertanyaan seputar topik pembahasan.

 
Copyright © UmumInfo All Right Reserved