Mau Beli HP 5G ? Berikut Tips Memilih Smartphone 5G
TEKNOLOGI Tips
Demi menunjang ekonomi digital di masa depan, sebagian negara sudah banyak yang mengadopsi teknologi jaringan berbasis 5G. Apalagi, salah satu operator yang ada di Indonesia yang terkenal dengan warna merah itu baru saja mengumumkan secara resmi jika telah meluncurkan layanan 5G beberapa waktu lalu.
Apakah di Indonesia memerlukan jaringan yang berbasis 5G ? Menurutku sendiri sih butuh ya, selain untuk melengkapi jaringan seluler yang sudah ada, juga agar lebih cepat dalam mentranmisi data. Selain itu jaringan 5G kini kabarnya memberi dampak besar untuk masyarakat Indonesia. Selain itu, jaringan dengan teknologi 5G juga memungkinkan untuk optimalisasi perangkat internet og things (IoT) agar memudahkan masyarakat bisa saling terhubung dengan teknologi.
Pada uji kelayakan operasi jaringan 5G kemarin, diperlukan pita frekuensi radio 2,3 GHz untuk agar bisa menggelar jaringan 5G atau jaringan dengan Band N40 atau 2300 MHz. Dengan mengandalkan frekuensi tersebut, nantinya masyarakat bisa mengunduh video yang berdurasi 2 jam hanya butuh waktu beberapa detik saja.
Nah, jika seperti itu, tidak lengkap dong jika kita membahas fitur pada jarngan 5G ini Hal itu dikarenakan jaringan internet 5G akan terasa mubair jika kita hanya memanfaatkan untuk stalking IG atau Facebook mantan saja . Nah yuk kita bahas satu satu tips memilih smartphone 5G agar pengalaman berinternetan kau menjadi lebih asyik.
Tips Memilih Smartphone 5G
Dukungan Chipset 5G
Sudah bukan rahasia lagi jika jaringan 5G ini dibutuhkan juga chipset 5G pada smartphone yang hendak kita beli. Akan tetapi, tidak semua chipset bisa loh. Setidaknya kamu memerlukan chipset yang memiliki modem yang mampu mendukung frekuensi 5G di Indonesia. Untuk ini, kami merekomendasi kan paling tida chipset Qualcomm Snapdragon 765G.
Kenapa merekomendasi kan itu? karena chipset ini mampu mengintegrasikan modem snapdragon X52 dan sistem RF, yang merupakan tnggal penting dalam berjalannya teknologi global 5G. Snapdragon 765 ini sudah medukung juga sistem standalone (SA) dan non standalone (NSA). Seperti yang kita ketahui jika menerapkan layanan 5G beberapa negara menerapkan salah satu dari sistem ini dan tidak kalah penting juga, modem X52 juga sudah mendukung konektivitas 5G pada band 40 yang saat ini digunakan oleh satu operator seluluer diIndonesia.
Baterai dan sistem pengisi daya
Seperti kita ketahui jika jaringan 5G ini cakupannya masih terbatas, yang mana hal ini akan menjadikan smartphone cukup bekerja keras dalam menyajikan jaringan 5G. Hal ini akan berimbas pada kapasitas baterai smartphone yang akan terus terkuras.
Setidaknya kita membutuhkan smartphne dengan kapasitas baterai paling tidak 4000 mAh lebih dan punya sistem pengisian daya cepat, sehingga jika baterai kita habis, kita akan lebih mudak melakukan pengisian ulang dari daya ponsel kita.
Nah itu lah beberapa tips dari kami. bijak lah dalam membeli smartphone ya, cari yang sesuai dengan kebutuhan.
Silahkan tinggalkan pesan jika Anda punya saran, kritik, atau pertanyaan seputar topik pembahasan.