Daftar Sayuran Yang Cocok Dikonsumsi Jika Kamu Sedang Melakukan Diet
Kesehatan
Dibalik gaya hidup manusia modern yang serba instan, praktis dan dinamis, ada bahaya kesehatan serius yang mengintai. Apalagi jika bukan masalah obesitas atau kelebihan berat badan. Kurangnya aktivitas fisik yang disebabkan oleh kemudahan mobilitas di era modern ditambah dengan membanjirnya makanan siap saji yang lezat adalah faktor utama masalah obesitas ini.
Sebelum rentetan masalah kesehatan menyerang, ada baiknya Anda segera mengubah gaya hidup dan menjalani pola makan diet seimbang. Diet bukan berarti Anda akan tersiksa karena kelaparan. Justru diet yang baik akan membuat pola makan Anda terjaga.
Cara diet yang paling baik adalah dengan mengonsumsi sayuran dan buah yang teratur. Sebelum memulainya, ada baiknya Anda mengenali jenis-jenis sayuran untuk diet yang baik untuk dikonsumsi. Nah, penasaran sayuran apa saja yang bisa membantu membakar lemak? Simak penjelasannya berikut ini:
Sayuran Untuk Membantu Program Diet
1. Buncis
Sayuran untuk diet yang satu ini bisa menjaga bentuk tubuh Anda tetap proporsional berkat kandungan magnesium, potassium, dan fitonutrient yang melimpah. Buncis dan jenis polong-polongan lain bisa membakar lemak dalam tubuh dan meningkatkan metabolism. Selain itu, buncis juga kaya akan antioksidan yang sangat baik bagi proses pembuangan racun dari dalam tubuh. Istimewanya, buncis juga mengandung mineral seng yang akan meningkatkan produksi leptin, hormon yang akan mengingatkan otak saat perut Anda sudah terasa kenyang.
2. Kale
Kale, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh American Journal of Clinical Nutrition banyak mengandung vitamin C, K, dan berbagai mineral yang baik untuk imunitas dan metabolism tubuh. Kandungan vitamin dalam sayuran kale berfungsi melawan xenoestrogen, yaitu estrogen asing yang bisa mengacaukan hormone dalam tubuh dan menyebabkan timbunan lemak di perut. Kale adalah sayuran untuk diet yang sangat baik karena tinggi serat yang bisa membuat Anda merasa kenyang lebih cepat tanpa harus banyak mengonsumsi kalori yang berlebihan.
3. Bit
Bit adalah jenis sayuran yang kaya akan nitrat untuk membantu melancarkan proses pencernaan dan mengatur sirkulasi darah dalam tubuh. Penelitian yang dilakukan oleh Harvard Medical School menyebutkan bahwa bit tergolong jenis umbi-umbian berwarna ungu yang memiliki sifat diuretic, yaitu mengeluaran kelebihan cairan yang ada dalam tubuh. Di dalam bit, juga terkandung zat besi khusus untuk membersihkan sel darah yang menyimpan lemak. Ditambah lagi, bit juga mengandung klorin yang menstimulasi kelenjar getah bening untuk mengeluarkan kelebihan lemak di tubuh.
4. Brokoli
Siapa tak kenal sayuran yang satu ini. Brokoli adalah jenis sayuran untuk diet yang mungkin paling populer di masyarakat. Brokoli kaya akan serat dan rendah kalori yang membuat tubuh merasa kenyang lebih lama. Penelitian dari Boston Medical University menemukan bahwa serat dalam brokoli mengeluarkan asam empedu dalam tubuh, menurunkan kolesterol, dan membakar lemak lebih cepat. Brokoli juga mengandung banyak vitamin seperti vitamin A, B6, dan riboflavin yang merangsang proses metabolism untuk membakar kalori lebih cepat dan menurunkan kadar gula darah pemicu obesitas.
5. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan disebut sebagai jenis sayuran pembakar lemak yang paling efektif. Hal ini dipicu oleh kandungan serat dan protein yang berlimpah dalam kacang-kacangan. Zat tepung yang ada di dalam kacang-kacangan akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama karena dicerna oleh tubuh secara lambat. Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Neurology menyebutkan bahwa kacang-kacangan dapat mengontrol kadar gula darah yang diketahui merupakan salah satu faktor krusial penyebab obesitas. Kacang-kacangan juga termasuk dalam jenis makanan yang memiliki indeks glikemik rendah sehingga sangat bagus dikonsumsi untuk diet.
6. Bayam
Bayam dan sayuran berdaun hijau lain seperti sawi dan kangkung kay akan zat besi, magnesium, dan seng yang melimpah. Bayam juga memiliki kandungan vitamin A dan K yang banyak dan selain itu juga berfungsi untuk melancarkan aliran darah dalam tubuh dan meningkatkan fungsi metabolisme sehingga baik jika dikonsumi dalam waktu diet dengan bertujuan untuk membakar kelebihan lemak. Istimewanya, jumlah kalori pada bayam termasuk sangat rendah, sekitar 23 kalori per 100 gram bayam, namun kandungan seratnya sangat tinggi sehingga bisa mengontrol rasa lapar.
7. Wortel
Sayuran yang identik dengan hewan kelinci ini juga tak kalah populer dalam hidangan menu sehari-hari dan juga sangat baik dikonsumsi sebagai menu diet. Penelitian dari Harvard Medical School menyebutkan bahwa wortel kaya akan beta karoten yang bisa membantu meningkatkan fungsi metabolism tubuh dan membakar lemak dengan cepat. Serat dalam wortel adalah serat larut kalsium paktat yang bisa menurunkan kadar kolesterol jenuh dalam tubuh dan mengikat asam empedu untuk dikeluarkan dari tubuh. Kadar indkes glikemik pada wortel juga rendah sehingga tidak berefek besar pada kadar gula darah saat dikonsumsi dalam jumlah banyak sekalipun.
8. Ubi Jalar
Sayuran yang banyak ditemui di Indonesia, khususnya di daerah pedesaan ini mungkin belum banyak diketahui orang bahwa sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh dan pembakaran lemak. Ubi jalar kaya akan serat pangan, air, dan potassium yang membuat tubuh akan kenyang dengan cepat. Kalori yang dikandung ubi jalar juga tergolong rendah yaitu sekitar 100 kalori per porsi butirnya. Rasa ubi jalar ini sangat enak karena cenderung manis sehingga tak perlu menambahkan gula tambahan atau komposisi bahan lain. Namun, jangan khawatir ubi jalar akan meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh. Justru sebaliknya, ubi jalar mengandung senyawa yang bisa meningkatkan adiponectin yaitu hormone pengatur keseimbangan gula darah dalam tubuh.
9. Cabai
Nah, hampir pasti tak ada yang tak mengenal jenis sayuran yang satu ini. Rasanya yang pedas menyengat banyak digemari oleh masyarakat sebagai penambah nafsu makan. Meski lebih dikenal dengan kondimen atau bahan pelengkap menu makanan, ternyata cabai adalah jenis syauran yang sangat efektif untuk membakar kelebihan lemak dalam tubuh. Hal ini dipicu oleh kandungan capcaisin, senyawa pemberi rasa pedas yang mampu meningkatkan suhu tubuh sehingga proses pembakaran lemak dan kalori juga ikut meningkat. Menurut Penelitian seorang ahli bioteknologi yang berasal dari Daegu University Korea, Jong Won Yun, yang menyatakan bahwasanya capsaicin ini dapat menurunkan kalori, menurunkan kadar lemak dalam darah dan juga menipiskan jaringan lemak. Selain itu, konsumsi cabai juga bisa meningkatkan metabolisme tubuh dengan lebih optimal.
10. Asparagus
Sayuran yang satu ini tidak terlalu populer di Indonesia, hanya di kota-kota besar saja sayuran ini mudah ditemui dan banyak dikonsumsi oleh masyakarat. Namun, sayuran ini sangat baik untuk diet karena mengandung asam folat dalam resistensi tinggi yang bisa melawan produksi insulin yang berlebihan dalam darah pemicu obesitas. Penelitian dari University of California menyebutkan bahawa asparagus membantu tubuh untuk mengubah gula darah menjadi energy dan secara otomatis akan membantu pembakaran lemak dengan optimal. Asparagus memiliki sifat diuretic juga yang akan menghilangkan kelebihan cairan dalam tubuh sebagai salah satu faktor penyebab perut terasa kembung dan begah.
Nah, itulah daftar sayuran untuk diet yang paling baik dan sangat cocok dimasukkan dalam daftar menu makanan harian Anda. Tunggu apalagi? Mulai hidup sehat dari sekarang dengan mengkonsumsi sayuran sehat yang baik bagi tubuh.
Silahkan tinggalkan pesan jika Anda punya saran, kritik, atau pertanyaan seputar topik pembahasan.